SELAMAT DATANG di BAITUL MAL KABUPATEN ACEH SELATAN. Sekretariat Pengurusan Zakat, Infaq & Shadaqah ( ZIS ) Se - Kabupaten Aceh selatan

Rabu, 16 Juni 2010

Nomor Rekening Baitul Mal Aceh Selatan Pada PT. Bank BPD Aceh Cabang Tapaktuan

Assalamua`laikum Warah Matullahi Wabarakatuh

Salam Sejahtera.

Berikut ini adalah Nomor Rekening Baitul Mal Aceh Selatan Pada PT. Bank BPD Aceh Cabang Tapaktuan.
Nomor Rekening : 120.01.02.570005-1
Atas Nama           : PEMDA KAB. ASEL DANA BAZIS.

UNTUK RINCIAN PEMASUKAN SETIAP INSTANSI MAUPUN PRIBADI DAN PENGELUARAN DANA ZAKAT, INFAQ DAN SHADAQAH (ZIS) DI KABUPATEN ACEH SELATAN, KAMI MOHON SILAHKAN KUNJUNGI KANTOR KAMI DI GAMPONG HILIR ( JL. JENDRAL SUDIRMAN NO.10 - SAMPING TK PEMBINA TAPAKTUAN )  KECAMATAN TAPAKTUAN KABUPATEN ACEH SELATAN. KODE POS. 23717.

KAMI MENGHARAPKAN ULURAN TANGAN ANDA UNTUK MEMBANTU FAKIR DAN MISKIN DI ACEH SELATAN.

KEPERCAYAAN DAN AMANAH ANDA ADALAH YANG UTAMA BAGI KAMI.

TERIMAKASIH

Wassalamu`alaikum Wr.Wb.

SALAM HANGAT PENGURUS BAITUL MAL ACEH SELATAN.

Senin, 14 Juni 2010

HASIL SOSIALISASI ZAKAT, INFAQ DAN SHADAQAH SEMENTARA

DALAM TAHUN 2010 INI DIHARAPKAN PENERIMAAN ZAKAT, INFAQ DAN SHADAQAH (ZIS) DI KABUPATEN ACEH SELATAN DIMUNGKINKAN BERKISAR SAMPAI DENGAN Rp. 5.000.000.000,- ( LIMA MILYAR RUPIAH), NAMUN DILAPANGAN MASIH DITEMUKAN BERBAGAI MACAM HAMBATAN - HAMBATAN ANTARA LAIN :

1. BELUM ADANYA KOMITMEN YANG KUAT DARI PEMDA DAN DPRK ACEH SELATAN.

2. ADANYA PIHAK-PIHAK TERTENTU YANG MASIH MENGANGGAP ZAKAT JASA (PNS, DAN KARYAWAN SWASTA ) TIDAK WAJIB, DAN BERUSAHA SERTA BERUPAYA MELOBI KEPADA PUCUK PIMPINAN DAERAH UNTUK TIDAK SETUJU ATAS ZAKAT JASA.

3. KANTOR INSTANSI VERTIKAL SEBAHAGIAN BESAR ( LEBIH KURANG 97 %) BELUM MAU BERZAKAT.

4. ADANYA PIHAK-PIHAK TERTENTU YANG MELOBI SELURUH PGRI TIDAK BERZAKAT, PADAHAL DALAM PERJALANAN SOSIALISASI ZAKAT, DI KABUPATEN ACEH SELATAN SELAMA BULAN MEI DAN JUNI 2010 INI, MASIH BANYAK GURU YANG SANGAT SETUJU ADANYA ZAKAT PROFESI. SALAH SATUYA KETIKA DITANYAKAN PADA FORUM DI KECAMATAN LABUHAN HAJI BARAT, LABUHAN HAJI, LABUHAN HAJI TIMUR, KLUET TENGAH, KLUET TIMUR, KLUET SELATAN, DAN KECAMATAN SAMADUA.

INILAH HASIL SOSIALISASI YANG DITEMUKAN SELAMA BULAN MEI DAN JUNI 2010 INI, TERNYATA YANG PALING MEMBUAT MENONJOL ADALAH TIDAK ADANYA KOMITMEN PEMDA UNTUK MEMPERKUAT QANUN NO. 10 TENTANG BAITUL MAL, DAN UNDANG-UNDANG PEMERINTAHAN ACEH (UUPA) PASAL 180 DAN PASAL 191. DAN MASIH ADA YANG MENGANGGAP BAITUL MAL ACEH SELATAN INI HANYALAH SALAH SATU INSTANSI PRIBADI.

DAFTAR PERENCANAAN PENYALURAN ZAKAT INFAQ DAN SHADAQAH (zis) TAHUN 2010 UNTUK BEASISWA ANAK FAKIR MISKIN

1. Sekolah Taman Kanak-Kanak (TK)
- TK 20 Unit = 200 Siswa x @.Rp. 100.000 ,- Rp. 20.000.000 ,-

2. Sekolah Dasar (SD) & Madrasah Ibtidaiyah (MI)

- SD 195 Unit = 5.850 Siswa x @.Rp. 150.000 ,- Rp. 877.500.000 ,-
- MI 36 Unit = 1.080 Siswa x @.Rp. 150.000 ,- Rp. 162.000.000 ,-

3. Sekolah Menengah Pertama (SMP) & Madrasah Tsanawiyah (MTs)

- SMP 42 Unit = 840 Siswa x @.Rp. 200.000 ,- Rp. 168.000.000 ,-
- MTs 22 Unit = 440 Siswa x @.Rp. 200.000 ,- Rp. 88.000.000 ,-

4. Sekolah Menengah Atas (SMA,MA dan SMK)

- SMU 21 Unit = 420 Siswa x @.Rp. 250.000 ,- Rp. 105.000.000 ,-
- MA 11 Unit = 220 Siswa x @.Rp. 250.000 ,- Rp. 55.000.000 ,-
- SMK 7 Unit = 140 Siswa x @.Rp. 250.000 ,- Rp. 35.000.000 ,-
.
5. PESANTREN/DAYAH
- Tipe A 8 Unit = 120 Santri x @.Rp. 200.000 ,- Rp. 24.000.000 ,-
- Tipe B 13 Unit = 195 Santri x @.Rp. 200.000 ,- Rp. 39.000.000 ,-

6. PERGURUAN TINGGI (MAHASISWA)
- 50 orang x 12 bulan x @.Rp. 500.000 Rp. 300.000.000 ,-

Rp. 1.853.500.000 ,-
(Terbilang : Satu milyar delapan ratus lima puluh tiga juta lima ratus ribu rupiah)

DAFTAR RENCANA PENYALURAN DANA ZIS TAHUN 2010 PADA BAITUL MAL KAB. ACEH SELATAN

1. Senif Fakir-Miskin ( ± 77,8…. % )

- 24 orang x 248 Desa = 5.952 Orang x @. Rp. 250.000 ,-
Rp. 1.488.000.000 ,-

- 32 Unit Pembangunan Rumah Dhuafa x @. Rp. 15.000.000 ,-
Rp. 480.000.000 ,-

- Beasiswa bagi anak Fakir-Miskin yang berprestasi sebanyak 9.355 orang dalam Kab. Aceh Selatan, terlampir. Rp. 1.853.500.000 ,-



2. Senif Sabilillah ( ± 12,1... % )

12 Orang x 248 Desa = 2.976 Orang x @. Rp. 200.000 ,-
Rp. 595.200.000 ,-

3. Senif Ibnusabil, Riqab, Qharim ( ± 0,4... % )
Rp. 20.000.000 ,-

4. Mu`allaf ( ± 0,5... %) Rp. 25.000.000 ,-

5. Zakat Produktif (pemberdayaan ± 6,1.. % )

Dana ini diambil dari dana Infaq Rp. 300.000.000 ,-

6. Amil ( ± 2,9.. %) Rp. 146.400.000 ,-
Dengan rincian sebagai Berikut

- Honor/Insentif Petugas Tenga teras pada Baitul Mal sebanyak 3 Orang x 12 bulan x @.
Rp. 500.000,- Rp. 18.000.000 ,-


- Insentif Petugas UPZIS (bendaharawan gaji pada Kantor, Dinas dan Sekolah).
Rp. 60.000.000 ,-

- Petugas pada Ktr. Camat yang ditunjuk 16 Kec. x 2 Orang x @.
Rp. 200.000,- Rp. 6.400.000 ,-

- Baitul Mal Gampong @.Rp. 150.000,- x 248 Gampong. Rp. 37.200.000 ,-

- Sekretaris Baitul Mal Gampong @.Rp. 100.000,- x 248 Gampong.
Rp. 24.800.000 ,-

Total p. 4.908.100.000 ,-
(Terbilang : Empat milyar sembilan ratus delapan juta seratus ribu rupiah )

Kamis, 10 Juni 2010

INDAHNYA BERZAKAT

“Bulan ini apa lagi yang musti di beli ya? Or Week end kali ini mau jalan ke mana? Hm … “ tiap kali kelebihan rizki menghampiri. Mengapa bukan “ Dari uang ini berapakah yang musti aku sisihkan untuk infak/ sodaqoh dan zakat ?

Ya. Bebelanja untuk kebutuhan pribadi memang terasa lebih nikmat ketimbang berbagi dengan orang lain. Benar begitu sahabat ?

Tak perlu sungkan untuk jujur pada diri sendiri. Sebab memang begitulah fitrah kita sebagai manusia. Selalu mengingikan lebh, lebih dan lebih. Yang jadi masalahnya sekarang adalah apakah segala kelebihan tersebut kelak menyertai kita saat maut menjemput?

Sahabat, sejatinya dalam harta yang Allah Swt titipkan kepada kita terkandung pula hak – hak orang lain. Sengaja Ia titipkan ini pada kita agar kita memiliki kesempatan untuk “ berbagi” kepada mereka yang membutuhkan. Atas segala kepedulian itu baik berupa infak, sodaqoh dan zakat, Allah Swt telah menyiapkan serangkain “ bonus “ yang dapat kita nikmati di dunia maupun sebagai bekal disaat kelak megahadap-Nya.

Zakat memliki posisi yang penting dalam Islam. Sebab zakat termasuk dalam rukun Islam dan hukumnya wajib (fardhu’ain) bagi yang mampu. Hingga bila hal ini dilalaikan otomatis keislamannya diragukan.

Sebegitu pentingkah?

“Jika mereka bertobat, mendirkan shalat dan menunaikan zakat maka (mereka itu) adalah saudara- saudaramu seagama” (QS. At Tawbah : 11). Pungutlah zakat dar sebagian kekayaan mereka dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka” (QS. At Tawbah : 103).“Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itulah orang – orang yang melipatgandakan (pahalaya) .(QS. Ar Rum : 39 )“Dan orang – orang beriman, lelaki dan perempuan, sebagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang makruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat kepada Allah dan rasul-Nya; seseungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. At Tawbah : 71)

Sahabat, memang secara matematis jumlah nominal harta kita akan berkurang karena dikeluarkan untuk zakat tetapi nilainya justru bertambah, karena keuntungan yang diperoleh akan jauh lebih besar. Mengapa demikian? Karena harta itu akan menjadi bersih, kemudian berkah, lalu tumbuh dan berkembang, sebagaimana arti dari zakat itu, yang berasal dari kata”Zaka”, yaitu :Tumbuh dan Berkembang. Dan bukankah setiap orang menginginkan harta yang berkah, sehingga hidupnya nyaman, mudah, tentram serta terlindung dari kegelisahan dan kekhawatiran tak terkecuali sahabat sekalian?

Melalui zakat, Allah SWT menyucikan harta, dan menghendaki kebaikan untuk kehidupan manusia melalui syari’at-Nya, di antaranya agar tolong menolong, gotong royong, dan selalu menjalin persaudaraan. Adanya perbedaan harta, kekayaan dan status sosial dalam kehidupan adalah sunatullah yang tidak mungkin dihilangkan sama sekali. Bahkan dengan adanya perbedaan status sosial itu kita memilik kesempatan untuk saling berbagi dan menjalin silaturahim antara satu dengan lainnya. Alhasil zakat menjadi salah satu instrumen paling efektif untuk menyatukan umat manusia dalam naungan kecintaan dan kedamaian hidupnya di dunia untuk menggapai kebaikan di akhirat

Dengan demikian, ketika sahabat sekalian telah menunaikan zakat berarti secra tidak langsung sahabat telah turut membangun tatanan yang lebih baik dengan memberikan hak-hak orang lain yang kebetulan dititipkan Allah Swt pada Anda, menegakkan Islam, dan menolong mereka yang lemah. Sebaliknya, bila tanpa sengaja sahabat telah meninggalkan kewajiban berzakat maka secara tidak langsung sahabat telah merusak tatanan sosial ekonomi, mengambil hak-hak orang lain, merobohkan Islam, dan tega membiarkan orang-orang lemah (dhu’afa) hidup dalam penderitaan dan kesusahan. Astaghfirullah. Tegakah engkau sahabat?

Bila ternyata demikian( pilihan terakhir yang dipilih), maaf Allah Swt telah menyiapkan azab yang pedih di akhirat bagi mereka yang melalaikan zakat.

“…Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih pada hari dipanaskan emas perak itu di dalam neraka jahannam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka: “Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu.” (QS At-Taubah [9]: 34-35)

Tak ada salahnya di akhir penuturan ini kita bercermin pada kisah seorang tabi’in benama Uwais Al−Qorni. Walaupun hidupnya tergolong miskin, dengan pakaian yang penuh tambalan dan bekerja hanya sebagai penggembala, tetapi Uwais mengatakan : Aku ini adalah penggembala dengan gaji 4 dirham, tapi semuanya tidak masuk ke perutku. Artinya adalah setiap kali Uwais menerima gaji, saat itu pula ia mengeluarkan sedekahnya untuk fakir miskin. Dalam sejarah kehidupan Uwais juga tercatat, dia biasa makan makanan yang diambil dari tempat sampah, setelah dibersihkan, lalu dibelahnya menjadi dua (2) bagian. Yang separuh dimakan dan sisanya disedekahkan. Subhanallah

Mari berzakat sahabat, jangan nodai hartamu

( T. Widiyah. R, dari berbagai sumber )

Kamis, 03 Juni 2010

Dompet Dhuafa Berangkatkan 4 Relawan ke Gaza

JAKARTA (3/6)—Teror yang dilakukan Israel terhadap para aktivis kemanusiaan dunia, tidak menciutkan nyali relawan-relawan kemanusiaan Indonesia untuk membantu harkat kemanusiaan rakyat Palestina khususnya di Gaza.

Dompet Dhuafa hari Jumat besok (6 Juni 2010) akan melepas keberangkatan 4 relawan kemanusiaan yang akan membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza. Acara pelepasan dilakukan di Masjid Al-Azhar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan langsung setelah salat Jumat.
Tragedi penembakan kapal kemanusiaan Mavi Marmara oleh militer Israel tidak menyurutkan langkah para aktivis kemanusiaan untuk datang ke Gaza. Ribuan aktivis dari seluruh dunia mengecam dan terus berusaha menembus blokade Israel yang sudah melampaui batas kemanusiaan. Dompet Dhuafa (DD) akan segera mengirimkan tim yang terdiri dari tenaga medis dan jurnalis ke wilayah Gaza, yang kini sedang diblokade oleh Zionis Israel.

“Kita akan coba via Mesir yang dikabarkan akan dibuka. Tim kita insya Allah akan dipimpin oleh Saudara Bambang Suherman, General Manager Program Sosial Dompet Dhuafa,” kata Arifin Purwakananta, Direktur Program Dompet Dhuafa, Rabu (2/6) di Jakarta.

Seperti diberitakan di berbagai media, pemerintah Mesir menyatakan akan membuka kembali perbatasan ke Gaza. Meskipun informasi ini masih simpang siur kepastiannya, namun Dompet Dhuafa menyambut baik dan segera mempersiapkan diri untuk berangkat membawa sejumlah bantuan kemanusiaan. Tim DD akan berfokus pada kegiatan penyediaan air bersih dengan membuat sumur untuk masyarakat. Pemukiman Gaza yang sangat padat menuntut ketersediaan air bersih yang cukup di samping bahan makanan dan obat-obatan. Gaza diblokade total oleh Israel, padahal selama ini pun Gaza hanya hidup dari bantuan kemanusiaan karena semua perbatasan ditutup dan ditembok. Warga yang tidak tahan membuat terowongan menembus ke Mesir, namun baru-baru ini terowongan itu dirudal atau diracun dengan gas.

Tim Relawan Dompet Dhuafa Republika akan dilepas setelah salat Jumat besok (4/6) di Masjid Al-Azhar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Pemberangkatan tim ke Gaza adalah yang kedua bagi Dompet Dhuafa. Tahun lalu, DD berhasil menjalankan kembali sebuah pabrik roti besar yang lumpuh dan tidak bisa beroperasi di kawasan padat Gaza. Pabrik tersebut kemudian diaktifkan kembali dan mampu memproduksi roti yang dapat dikonsumsi oleh 100 ribu warga secara gratis. Bantuan ini merupakan bagian dari Rp 2,5 miliar total donasi yang diamanahkan masyarakat melalui DD. Warga Gaza yang selama beberapa waktu sempat dicekam kelaparan, dapat tertolong dengan produksi roti tersebut.
Menyadari bahwa perjalanan kembali berangkat tidak mudah, maka DD berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait guna memuluskan jalan menuju Gaza. Berkaca dari pengalaman kapal Mavi Marmara yang dikepung dan digelandang ke Israel, kali ini DD akan mencoba jalur darat melalui Mesir yang memang selama ini memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia. “Perbatasan Mesir yang akan dibuka akan kita manfaatkan untuk coba masuk,” tandas GM Sosial DD Bambang Suherman yang memimpin rombongan Dompet Dhuafa ke Gaza.

Doa dan Pemberangkatan Relawan Kemanusiaan Dompet Dhuafa ke Gaza

Tempat Pelepasan Relawan:
Masjid Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Jumat, 4 Juni 2010, pukul 13.00 WIB (setelah salat Jumat)
"Salam Pengurus Kantor Baitul Mal Kabupaten Aceh Selatan"